Pada suatu malam, seekor serigala keluar berburu. Ia merasa sangat lapar. Sudah dua hari ia tidak memperoleh makanan. Setelah beberapa lama berjalan, serigala melihat seekor anjing sedang duduk-duduk didepan sebuah rumah. Serigala pergi ke arah anjing itu. "Apakah yang kamu buat di sini?" tanya serigala. "Sebenarnya saya sedang bekerja" jawab anjing. "Apakah pekerjaan kamu? Saya lihat kamu hanya berehat dari tadi" kata serigala "Setiap malam saya akan menjaga rumah tuan saya. Saya akan pastikan tidak ada pencuri yang dapat masuk ke rumah itu" jawab anjing. "Sudah tentu kamu dijaga dengan baik oleh tuan kamu. Kamu juga tidak perlu mencari makanan seperti saya" kata serigala. "Tuan saya menjaga saya dengan baik dan memberi saya makanan yang cukup. Saya tidak perlu mencari makanan seperti kamu" kata anjing.
"Bolehkah saya menjadi seperti kamu? Saya tidak mau lapar lagi jika tidak dapat mencari makanan" kata serigala. "Baiklah, saya akan bawa kamu menemui tuan saya" kata anjing. Serigala merasa sungguh gembira. Ia tidak perlu bersusah payah mencari makanan lagi. Serigala berjalan mengekori anjing tersebut. Tiba-tiba ia ternampak parut pada sekeliling leher anjing itu. "Mengapakah leher kamu ada parut seperti itu?" tanya serigala. "Oh, ini bekas rantai yang dipakaikan pada leher saya. Pada siang hari, saya akan dipakaikan rantai oleh tuan saya. Saya juga dimasukkan ke dalam kandang. Saya hanya dilepaskan pada waktu malam" kata anjing.
"Kalau begitu, saya tidak mau bekerja seperti kamu. Saya tidak sanggup dirantai atau dikurung. Biarlah saya hidup bebas seperti sekarang walaupun susah" kata serigala lalu meninggalkan anjing.
Moral dari cerita ini - Setiap pilihan dalam hidup ada konsekuensinya. Yang jelas, kita mesti berusaha untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan.
No comments:
Post a Comment