Ada sebuah cerita. Di sebuah rumah memiliki kebun yang luas, tinggal seorang tuna netra. Ia mengabdikan seluruh waktunya untuk tanaman di kebunnya. Walaupun ia tidak dapat melihat, semua tanaman dirawatnya dengan baik. Kebun itu penuh taburan warna warni sepanjang tahun.
Seseorang yang lewat mengagumi kebun itu dengan penuh rasa heran. Ia bertanya pada tuna netra itu, “Kenapa Anda lakukan ini? Anda tidak melihat keindahan bunga-bunga itu sama sekali.”
Tuna netra itu tertawa dan berkata, “Ada empat alasan. Pertama, saya suka berkebun, kedua, saya dapat meraba bunga-bungaku. Ketiga, saya dapat mencium baunya. Yang terakhir, adalah karena anda!”
“Saya? Tetapi bukankah Anda tidak mengenal saya sebelumnya,” kata pejalan kaki itu.
“Anda benar. Tetapi saya tahu ada beberapa orang seperti Anda yang pada suatu ketika akan melewati kebun ini dan terpesona oleh keindahan bunga-bunga ini. Sebagai akibatnya saya dapat berbincang dengan anda.”
No comments:
Post a Comment