Istilah
'masa kecil kurang bahagia', sebaiknya jangan dianggap sekadar olok-olokan.
Penelitian terbaru mengungkapkan, anak-anak yang masa kecilnya kurang atau
tidak bahagia, akan tumbuh menjadi orang dewasa yang berpeluang melakukan
penyimpangan perilaku seks, serta rentan terjerat narkoba dan minuman
beralkohol.
Hal
ini didasarkan pada studi yang dilakukan Pusat Kesehatan Masyarakat, Liverpool
John Moores University, dikutip dari Times of India.
Studi
ini menemukan, anak-anak yang mengaku tidak menyukai sekolah lebih mungkin
melakukan seks bebas. Mereka yang suka bolos sekolah juga diprediksi cenderung
mudah tergoda untuk mengonsumsi alkohol.
Menurut
salah satu peneliti, Mark Bellis, bila anak-anak telah terlibat dengan dua
masalah itu, berarti mereka berisiko lepas dari dukungan keluarga. Selain itu,
juga berisiko berpendidikan rendah, mengalami infeksi menular secara seksual,
kehamilan remaja atau menjadi korban alkohol dan rentan mengalami kecelakaan.
Dalam
studi ini, tim peneliti tidak hanya melihat hubungan antara konsumsi alkohol
dan perilaku seksual, melainkan juga pada bagaimana perilaku mereka berhubungan
dengan perasaan tentang kehidupan sekolah dan rumah.
"Ini
merupakan studi yang bisa menjadi gambaran bahwa anak-anak sangat membutuhkan
kasih sayang dan dukungan keluarga,” kata Bellis.
Oleh
karena itu, Bellis menyarankan agar para orangtua bisa melimpahkan perhatian
yang cukup, terutama di masa pertumbuhan anak. Cara ini dapat membentuk pola
perilaku positif pada anak. Sehingga mereka akan merasa bahagia dan tak mudah
tergoda dengan pengaruh-pengaruh negatif, seperti mengonsumsi alkohol dan
melakukan seks bebas. (pet)
No comments:
Post a Comment